Targetkan 1.500 Dosis, Kapolda Kalteng Tinjau Serbuan Batalyon Vaksinator Dan Bagikan Bansos Di Barsel
Barsel - MkNews-Polres Barito Selatan (Barsel), jajaran Polda Kalteng bersama instansi terkait, menggelar Sebuan Batalyon Vaksinator bertempat Aula Kantor Kecamatan Gunung Bintang Awai (GB Awai), Barsel, Kalimantan Tengah, Minggu (3/10/2021) pagi.
Kegiatan ditinjau langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum, M.Si., M.M. bersama sejumlah pejabat utama Polda Kalteng didampingi Kapolres Barsel AKBP Agung Tri Widiantoro, S.I.K., M.H. bersama Kadinkes Kabupaten Barsel.
Saat dilokasi, Kapolda mengatakan, vaksinasi massal kali ini menargetkan 1.500 dosis vaksin Covid-19. Kegiatan ini bisa terlaksana berkat kolaborasi dan sinergitas antara Polri, TNI, pemerintah serta seluruh stake holder terkait guna mewujudkan suksesnya percepatan vaksinasi nasional.
"Perlu diketahui, vaksinasi merupakan salah satu upaya kita dalam meredam laju penyebaran Covid-19 agar terbentuk kekebalan komunal, selain tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat," ujar Dedi.
Mantan Karopenmas Divhumas Polri itu kemudian mengimbau, meskipun sudah divaksin, masyarakat diharapkan tidak kendor dalam menerapkan disiplin Prokes saat melakukan aktivitas sehari-hari.
Semantara itu, Kapolres Barsel AKBP Agung menerangkan, pada pelaksanaan vaksinasi kali ini, Seksi Dokkes Polres Barsel bekerja sama dengan Biddokes Polda Kalteng, Puskesmas Tabak Kanilan dan Puskesmas Buntok Kota sebagai vaksinator.
"Guna mewujudkan percepatan vaksinasi, tentu kegiatan seperti ini akan terus kita gencarkan dan kepada masyarakat kami imbau agar segera dan jangan takut divaksin, namun dengan tetap memperhatikan ketertiban serta protokol kesehatan," tutup Kapolres.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda juga menggelar kegiatan bakti sosial berupa pemberian bingkisan perlengkapan sekolah untuk pelajar, kemudian bingkisan makanan dan vitamin untuk petugas garda terdepan seperti tenaga kesehatan, TNI, Polri, dan Instansi terkait serta pemberian paket sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19. (bow/sam)