Pelatihan Bela Negara Beta Talawang I Resmi Dibuka, Berikut Arahan Dandim 1016
Palangka Raya - TNI AD menggelar Pelatihan Bela Negara Bela Eksistensi Tanah Air (Beta) Talawang I di wilayah teritorial Kodim 1016 Palangka Raya.
Pelatihan sebagai wujud kepedulian terhadap masa depan anak bangsa itu resmi dibuka yang ditandai dengan Upacara Pembukaan, Senin (11/7/2022).
Upacara yang diselenggarakan di lapangan Sepak Bola Mayonif Raider 631/Antang tersebut sebagai Inspektur Upacara Walikota Palangka Raya Fairid Naparin, dan dihadiri secara lamgsung oleh Danrem 102/Panju Panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya serta unsur Forkopimda Kota Palangka Raya.
Dalam amanatnya, Walikota mengatakan, Pelatihan Bela Negara Beta Talawang 1 Tahun 2022 ini adalah salah satu bentuk kepedulian anak bangsa akan kewajibannya
untuk menyiapkan diri dalam rangka bela negara.
"Pelatihan ini juga membentuk kedisiplinan dan kepemimpinan yang akan diberikan sangat berguna untuk membentuk seseorang yang berdedikasi tinggi dengan dilandasi sifat disiplin dan kepemimpinan lapangan yang memadai," ucap Walikota.
Sementara pada kesempatan itu, Dandim 1016 Palangka Raya, Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan menyampaikan sejumlah arahan kepada para peserta yang merupakan mayoritas dari mantan warga binaan pemasyarakatan atau mantan narapidana.
"Saat kalian baru masuk tentu tidak ada kesiapan menjadi orang Bela Negara. Oleh sebab itu saya harapkan nanti kalau sudah selesai harus bisa berubah, jadilah contoh di masyarakat dan lingkungan tempat tinggal kalian," ucap Dandim.
Dandim menekankan agar peserta yang mengikuti pelatihan ini merasa bangga karena menjadi orang-orang pertama yang mendapat pembinaan pada kegiatan Pelatihan Bela Negara Beta Talawang I.
"Kalian yang ada di depan saya ini harus bangga menjadi orang yang pertama kali menjadi peserta Bela Negara Beta Talawang 1. Saya harapkan nanti kalian selesai kegiatan harus siap kapanpun negara memanggil dan membutuhkan," tegasnya.
Ditambahkan Dandim, kegiatan yang akan berlangsung kurang lebih 3 hari itu tentunya membutuhkan kesiapan fisik yang prima dan mental yang kuat.
"Untuk itu saya berharap, agar para peserta dapat menampilkan kemampuan terbaiknya selama proses pelatihan ini berlangsung," tutup Dandim.(Fadli)
Pelatihan sebagai wujud kepedulian terhadap masa depan anak bangsa itu resmi dibuka yang ditandai dengan Upacara Pembukaan, Senin (11/7/2022).
Upacara yang diselenggarakan di lapangan Sepak Bola Mayonif Raider 631/Antang tersebut sebagai Inspektur Upacara Walikota Palangka Raya Fairid Naparin, dan dihadiri secara lamgsung oleh Danrem 102/Panju Panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya serta unsur Forkopimda Kota Palangka Raya.
Dalam amanatnya, Walikota mengatakan, Pelatihan Bela Negara Beta Talawang 1 Tahun 2022 ini adalah salah satu bentuk kepedulian anak bangsa akan kewajibannya
untuk menyiapkan diri dalam rangka bela negara.
"Pelatihan ini juga membentuk kedisiplinan dan kepemimpinan yang akan diberikan sangat berguna untuk membentuk seseorang yang berdedikasi tinggi dengan dilandasi sifat disiplin dan kepemimpinan lapangan yang memadai," ucap Walikota.
Sementara pada kesempatan itu, Dandim 1016 Palangka Raya, Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan menyampaikan sejumlah arahan kepada para peserta yang merupakan mayoritas dari mantan warga binaan pemasyarakatan atau mantan narapidana.
"Saat kalian baru masuk tentu tidak ada kesiapan menjadi orang Bela Negara. Oleh sebab itu saya harapkan nanti kalau sudah selesai harus bisa berubah, jadilah contoh di masyarakat dan lingkungan tempat tinggal kalian," ucap Dandim.
Dandim menekankan agar peserta yang mengikuti pelatihan ini merasa bangga karena menjadi orang-orang pertama yang mendapat pembinaan pada kegiatan Pelatihan Bela Negara Beta Talawang I.
"Kalian yang ada di depan saya ini harus bangga menjadi orang yang pertama kali menjadi peserta Bela Negara Beta Talawang 1. Saya harapkan nanti kalian selesai kegiatan harus siap kapanpun negara memanggil dan membutuhkan," tegasnya.
Ditambahkan Dandim, kegiatan yang akan berlangsung kurang lebih 3 hari itu tentunya membutuhkan kesiapan fisik yang prima dan mental yang kuat.
"Untuk itu saya berharap, agar para peserta dapat menampilkan kemampuan terbaiknya selama proses pelatihan ini berlangsung," tutup Dandim.(Fadli)