GUBERNUR KALTENG LANTIK 10 PEJABAT BUPATI DAN WALIKOTA
Kesepuluh kepala daerah sudah memasuki masa akhir kepemimpinan pada 24 September 2023. Dalam rangka mengisi kekosongan Kepala Daerah dan menjamin kelancaran peyelenggaraan pemerintah daerah sampai dengan dilantiknya pejabat definitif nantinya, maka Menteri Dalam Negeri telah menetapkan 9 Pj Bupati dan 1 Pj Wali Kota menggantikan.
Kesepuluh Pj. Bupati/Wali Kota tersebut berasal dari berbagai latar belakang kedinasan hasil seleksi Kemendagri.
Mereka adalah Pj. Wali Kota Palangkaraya Hera Nugrahayu merupakan Sekretaris Kota Palangka Raya, Pj. Bupati Barito Utara Muhlis merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Utara, Pj. Bupati Seruyan Djainuddin Noor adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Seruyan, Pj. Bupati Sukamara Kaspinor merupakan Asisten Pemerintahan dan Kesra Prov. Kalteng, Pj. Bupati Pulang Pisau Nunu Andriani merupakan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Prov. Kalteng.
Selanjutnya Pj. Bupati Barito Timur Indra Gunawan merupakan Sekretaris Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, Pj. Bupati Kapuas Erlin Hardi merupakan Kepala Dinas Perkimtan Provinsi Kalteng, Pj. Bupati Murung Raya Hermon adalah Sekretaris Daerah Murung Raya, Pj. Bupati Katingan Syaiful merupakan Kadisdukcapil Kalteng dan Pj. Bupati Lamandau Lilis Suriani merupakan Kepala Biro Organisasi Setda Kalteng.
Gubernur Sugianto Sabran dalam arahannya berpesan agar para Pj melaksanakan tugas dan tanggung jawab pemerintahan daerah dengan baik dan seoptimal mungkin, sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku, serta memperhatikan esensi masalah daerah dan fokus pada upaya pemberian pelayanan publik yang terbaik bagi kepentingan masyarakat.
“Emban amanah itu dengan penuh ketulusan dan kesungguhan. Walaupun sementara, tetapi tugas tersebut tentu tidak mudah. Selaku Gubernur Kalimantan Tengah, saya mengingatkan kepada Saudara agar senantiasa memegang teguh amanah dan kepercayaan yang telah diberikan, dalam memimpin penyelenggaraan pemerintahan di daerah,” ucap Gubernur.
Selanjutnya Gubernur minta agar para penjabat bupati dan walikota mengintensifkan kerja sama dan koordinasi seluruh stakeholders di kabupaten/kota dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, khususnya dalam penanganan Karhutla, penanganan Inflasi, dukungan Pembangunan Program Strategis Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
"Berinovasilah untuk memanfaatkan potensi daerah, sehingga capaian PAD lebih optimal," kata Gubernur.
Di samping itu, pekerjaan rumah berikutnya, Gubernur minta para Pj Bupati/Walikota untuk bersama-sama menangani masalah stunting dan jangan sampai ada kelaparan di wilayah masing-masing. "Anggarkan dana dan aktifkan kembali Posyandu termasuk koordinasi dengan Forkopimda, Babinsa dan Babinkamtibmas," pesan Gubernur seraya menambahkan agar para Pj menjaga kamtibmas menjelang Pemilihan Legislatif, Presiden/Wakil Presiden dan Pilkada 2024.
“Selamat bertugas kepada para Penjabat Bupati dan Penjabat Wali Kota. Kepada Saudara-saudari Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang telah berakhir masa baktinya, atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kalimantan Tengah, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaaan yang setinggi-tingginya atas jasa dan pengabdian serta pengorbanannya selama mengemban tugas negara sebagai Kepala Daerah,” pungkas Gubernur.
