Dewan Desak Pemerintah, Segera Perbaiki Jalan Lahei Yang Rusak Sepanjang 7 Kilometer
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan bahwa kondisi jalan Lahei kian menyempit akibat ditumbuhi rumput di bahu kiri kanan jalan dan serta berlobang yang mesti segera di tutup. Sudah banyak yang menjadi korban akibat kecelakaan di ruas jalan Lahei sepanjang 7 Kilometer itu.
"Seharusnya Pemerintah Daerah (Pemkab) Barito Utara, melalui dinas PUPR dalam hal ini cepat tanggap untuk segera menangani kerusakan jalan tersebut. Jangan sampai ada lagi pengendara, baik roda dua maupun roda empat yang jadi korban akibat melintasi ruas jalan itu," kata Parmana Senin, 15/04/2024.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Barito Utara, Iman Tofik beberapa hari yang lalu kepada media ini mengaku, jika pada tahun ini memang ada penanganan perbaikan di ruas jalan Lahei."Ia tahun ini akan dilakukan perbaikan dan ada proyeknya begitu juga untuk perbaikan di jalan menuju Desa Nihan," ucapnya singkat.
Selain itu, desakan perbaikan jalan juga disuarakan oleh warga di sosial media Facebook. Mereka mendesak dinas terkait segera menangani kerusakan jalan Lahei ini.
Minta tolong pihak terkait agar jalan masuk ke Lahei pinggiran jalanya dibersihkan. Karena selain jalan sempit, rumput ilalang juga menutupi jarak pandangan saat berkendara karena dalam minggu-minggu terakhir ini, ada memakan korban juga. Dan kurang lebihnya minta maaf," kata Joemadhi Jr.
Warga lain, Ara kumpai mengatakan, jalan yang menyempit dan banyak lobang memang sangat menggangu bagi pengguna jalan, terutama kami warga Kecamatan Lahei yang hari-hari melewati jalan tersebut.
"Selain rumput-rumput yang menjulur ke jalan, tolong juga kepada pihak terkait mohon banar perhatiannya lobang-lobang yang ganal berada di jalan yang sekira bisa bikin musibah bagi penggunanya. tolong banar perhatiannya untuk kami," kata Ara Kumpai.
Kemudian nada yang sama disampaikan Ardiansyah Bengaris, semoga ada orang PUPR Barito Utara di media sosial ini, dan bisa baca, untuk ditindak lanjuti usulan warga. Jangan sampai bertambah korban lagi, baru di perbaiki. (Led)
