Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Hadiri Hari Keluarga Nasional ke-31 dan Hari Anak Nasional ke-40,Serta Temu Kerja Tim Percepatan Penurunan Stunting se-Kalteng Tahun 2024
Dalam sambutannya Gubernur mengatakan kemiskinan merupakan salah satu penyebab terjadinya stunting.
Kita harus memerangi kemiskinan karena kemiskinan menyebabkan anak-anak tidak mampu melanjutkan sekolah dan memilih menikah muda karena desakan ekonomi. Hal itu yang bisa menyebabkan stunting karena ibu hamil yang tidak bisa memenuhi gizi semenjak dalam kandungan yaitu 1000 hari pertama kehidupan," ujarnya.
Gubernur juga mengatakan bahwa ia sangat bangga Provinsi Kalteng menjadi salah satu dari lima Provinsi terpilih yang menjadi lumbung pangan nasional.
"Kalteng dipercayakan untuk menyiapkan satu juta ha dan ini memberikan peluang pemuda pemudi Kalteng menjadi petani millenial," imbuhnya.
Pemukulan katambung sebagai tanda dibukanya kegiatan Hari Keluarga Nasional ke-31 dan Hari Anak Nasional ke-40, dan Temu Kerja Tim Percepatan Penurunan Stunting se-Kalteng Tahun 2024
Orang nomor satu di Kalteng itu mengungkapkan, saat ini Pemprov Kalteng telah mendirikan Rumah Sakit Provinsi di wilayah barat. Ia ingin agar masyarakat Kalteng bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal.
"Kita juga akan membangun Rumah Sakit Tipe A di KM 26 Tangkiling, harapannya dengan adanya Rumah Sakit tersebut masyarakat Kalimantan Tengah tidak perlu berobat ke luar Provinsi lagi," tuturnya.
Gubernur meminta agar Bupati tidak menolak masyarakat miskin yang ingin berobat. "Saya juga meminta kepada Bupati/Wali Kota agar bekerja sama dengan para alim ulama untuk memerangi narkoba," pungkasnya.